MILAN – Juventus mendapat perlawanan sengit dalam usahanya memburu scudetto ke-10 musim ini. Dua klub Kota Milan bahkan terlihat lebih meyakinkan dalam perburuan gelar.
Hingga giornata ke-12, Juventus memang tak tersentuh kekalahan. Tetapi, Si Nyonya Tua –sebutan Juventus- belum sekalipun menjadi capolista alias pemuncak klasemen Serie A. Posisi terbaik mereka sejauh ini hanya peringkat ketiga.
Ketidakmampuan Bianconeri –julukan lain Juventus- menunjukkan dominasi seperti musim-musim sebelumnya, tak lepas dari sejumlah hasil imbang yang mereka dapatkan. Paling baru, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan ditahan Atalanta di Allianz Stadium.
Hasil imbang ini merupakan yang keenam Juventus dan kedua di markas sendiri. Paling mengkhawatirkan! Sebab, anak asuh Andrea Pirlo juga ditahan imbang klub medioker seperti tim promosi Benevento dan juru kunci klasemen, Crotone.
Pemain Juventus juga menyadari situasi kurang bagus ini. Kiper Wojciech Szczesny mengatakan, hal ini akan menjadi musim berat bagi mereka karena ada beberapa tim yang tampaknya akan terlibat dalam persaingan scudetto.
“Ini adalah kejuaraan yang seimbang. Banyak klub memperebutkan scudetto. Kami mengambil terlalu banyak hasil imbang, lima atau enam terlalu banyak, selalu kehilangan 2 poin. Kami adalah Juventus dan selalu bermain untuk menang,” kata kiper Polandia tersebut kepada Sky Sport.
Pelatih Juventus, Andrea Pirlo menegaskan, masalah mereka belakangan ini adalah keroposnya pertahanan. Pada saat yang sama, mereka terkadang kesulitan memaksimalkan peluang menjadi gol. Kemarin misalnya. Cristiano Ronaldo gagal mengeksekusi penalti dan Alvaro Morata membuang peluang terbuka yang harusnya menjadi gol.
“Kami kebobolan satu gol dari satu-satunya tembakan yang kami terima. Ini bukan tentang gol, ini tentang bagaimana kami menghadapi pertandingan. Kami memiliki banyak peluang untuk memimpin,” jelasnya.
Tidak seperti beberapa musim sebelumnya, kali ini duo Milan yang menjadi ancaman paling serius bagi Juventus. AC Milan saat ini masih memimpin klasemen dengan 28 poin atau unggul 4 poin di atas Juventus yang di posisi ketiga. Adapun Inter Milan, mereka di peringkat kedua klasemen dengan 27 poin.
Mampu tampil konsisten saat pilar utama seperti Ismael Bennacer, Zlatan Ibrahimovic, Simon Kjaer, hingga Matteo Gabbia melewatkan beberapa laga karena cedera, kans Milan menjadi mimpi buruk Juve tidak bisa dikesampingkan. Apalagi, seperti halnya Juventus, Rossoneri juga belum terkalahkan.
Ambisi Duo Milan
