Dobel Rugi

Dobel Rugi
0 Komentar

1 Atletico Madrid vs Barcelona 0
MADRID – Seperti tertimpa tangga, sudah kalah dari Atletico Madrid, Barcelona terancam kehilangan Gerard Pique enam bulan karena cedera parah. Ya, penderitaan ganda dirasakan Barcelona saat ini. Setelah dikalahkan Atletico di Wanda Metropolitan, kemarin dini hari WIB, mereka pun harus kehilangan Pique yang mengalami cedera lutut. Dengan demikian, bek Spanyol itu memperpanjang daftar cedera klub Catalans.
Pemain belakang berusia 33 tahun itu meninggalkan lapangan sembari meringis kesakitan dengan potensi cedera serius setelah bertubrukan dengan Angel Correa.
Sport mengklaim, Pique kemungkinan bakal absen enam bulan. Itu berarti, Pique menyusul Ansu Fati dan Samuel Umtiti yang cedera. Sementara Sergi Roberto juga terlihat tertatih-tatih.
Klub Catalans sangat berhasrat meraih hasil positif pada laga tersebut. Tetapi, mereka harus berada di belakang ketika Yannick Carrasco berhasil menaklukkan Marc-Andre ter Stegen untuk mencetak satu-satunya gol pada pertandingan sebelum jeda.
Ketertinggalan ini semakin diperburuk setelah istirahat, ketika Correa menjatuhkan diri ke kaki Pique. Lutut Pique tertekuk dan berakhir fatal. Internal Barca dikabarkan telah memahami, ini adalah cedera serius yang berpotensi membuat bek internasional Spanyol itu menepi enam bulan.
Beberapa pihak berspekulasi bahwa Pique mengalami cedera ligament ACL, dikenal sebagai salah satu cedera yang paling horor bagi para pesepakbola.
Ini merupakan kekalahan ketiga Barca yang membuat mereka kini tersesat di urutan kesepuluh klasemen sementara La Liga. Barca selisih 9 poin dengan Atletico yang menempati urutan kedua.
Setelah laga, Barca mengonfirmasi cedera lutut yang dialami Pique, tapi tidak merinci tingkat keseriusannya. Sementara Roberto masih harus diperiksa lebih lanjut.
“Cedera Pique dan Sergi Roberto mengkhawatirkan saya. Kami tak sabar melihat hasilnya lusa untuk mengetahui seberapa lama mereka akan menepi,” jelas Koeman dikutip Goal.com.
Pelatih Atletico, Diego Simoene merasa kaget penampilan anak asuhnya. Mantan pemain Timnas Argentina itu menyebut bahwa keseriusan mengalahkan lawan, adalah kunci membuat tim sekelas Barca takluk.
“Ini luar biasa. Kami punya rekor lagi mengalahkan Barca,” ucapnya. (mid)

0 Komentar