MANCHESTER – Paul Pogba bisa saja meringis saat membaca riset CIES (Pusat Studi Olahraga Internasional) yang dirilis akhir Maret lalu (31/3). Dalam riset tersebut, gelandang Manchester United itu menjadi satu dari sekian banyak pemain elit Eropa yang mengalami penurunan market value.
Diketahui, pemain Timnas Prancis itu sebelumnya dibanderol EUR65 juta (Rp1,16 triliun). Kini harga pasaran Pogba turun menjadi EUR35 juta (Rp629 miliar) atau nyaris separo hilang. Namun, CIES punya alasan mengapa harga Pogba menurun.
Menurut mereka, pemain 27 tahun mulai kehilangan performa terbaik. Pemain berdarah Guinea itu hanya bermain di delapan laga dan melewatkan 40 pertandingan bersama United karena masalah engkel. Ditambah lagi, kontraknya di Old Trafford kedaluwarsa akhir musim depan.
Namun itu baru asumsi. Ya, jika memang harga Pogba benar-benar anjlok, toh rasa penasaran entrenador Real Madrid, Zinedine Zidane, belum hilang. Dilansir dari Metro, Zidane bersama rombongan para pencari bakat masih mencari cara bernegoisasi dengan Pogba. Pada Oktober lalu, Pogba bertemu empat mata dengan Zidane. Keduanya bertemu di sebuah resort Kota Dubai, Uni Emirat Arab.
Keduanya punya kepentingan berbeda saat berada di Dubai. Pogba saat itu masih dalam masa pemulihan cedera. Sedangkan Zidane disebut-sebut diundang dalam acara Artificial Intelligence. Hingga kemudian, bursa transfer Pogba mulai digoyang dengan serangkaian langkah Real Madrid yang berambisi pada jendela transfer. (mid)
Ini Banderol Maut Paul Pogba ala CIES
