MotoGP Australia dan Inggris Resmi Batal

MotoGP Australia dan Inggris Resmi Batal
Sebagai persiapan menghadapi Piala Dunia U-20, Timnas Indonesia U-19 menggelar latihan virtual karena pandemi Covid-19, hari ini Senin (26/5). JPNN.Com
0 Komentar

JAKARTA – FIM, IRTA, dan Dorna Sports memutuskan, ajang MotoGP Inggris dan Australia musim baru ini resmi dibatalkan. Pembatalan lantaran pandemi virus corona (Covid-19) masih jadi masalah besar di banyak negara di dunia.
MotoGP Inggris sejatinya dilangsungkan pada 28 sampai 30 Agustus di Sirkuit Silverstone. Sementara MotoGP Australia bakal digelar di Sirkuit Phillip Island pada 23-35 Oktober.
CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta mengungkapkan, bahwa masalah yang dialami MotoGP di tengah pandemi virus corona bukan sekadar isu kesehatan dan kekhawatiran penularan. Melainkan juga, soal bagaimana mengangkut ratusan ton beragam kebutuhan tim dari satu negara ke negara lain.
“Kami sedih mengumumkan pembatalan event ikonik ini setelah gagal menemukan solusi terhadap masalah logistik dan operasional akibat pandemi dan perubahan jadwal balapan,” ucap Ezpelata dikutip dari situs MotoGP, Sabtu (30/5).
Stuart Pringle selaku Direktur Manajemen Sirkuit Silverstone menjelaskan, sejatinya pihak Silverstone sudah melakukan persiapan berbulan-bulan untuk penyelenggaraan event.
“Tapi, aturan ketat perjalanan dan perubahan kalander MotoGP 2020 telah memaksa pembatalan itu terjadi,” kata Pringle seperti dilansir Crash.
Menurut Pringle, kesehatan dan keselamatan para staf tidak bisa dipertaruhkan hanya untuk penyelenggaraan GP Inggris. Dia yakin, pembatalan ini merupakan tepat dan paling aman untuk semua pihak yang terkait, termasuk suporter.
“Kewajiban utama kami adalah menjaga kesehatan dan keselamatan semua yang terlibat persiapan event ini. Pandemi virus corona benar-benar tantangan besar bagi Inggris dan Silverston,” ujar Pringle.
Penyesalan serupa dilontarkan penyelenggara balapan MotoGP Australia. “MotoGP Australia membawa Phillip Island ke panggung global dan kami akan kembali dengan lebih baik di 2021,” ujar Presiden Australian Grand Prix Corporation, Paul Little.
Dengan ada kabar ini, artinya sudah ada enam seri MotoGP 2020 yang gagal dimainkan karena pandemi covid-19. Sebelumnya, hal serupa juga menimpa GP Qatar, GP Belanda, GP Jerman, GP Finlandia dan GP Australia. (Crash)
Sampai sejauh ini, kejelasan digelar atau tidaknya musim balap MotoGP 2020 masih tanda tanya besar. Sempat muncul usulan agar race dilangsungkan hanya beberapa seri saja di beberapa negara Eropa terpilih. (der/fin)

0 Komentar