Mulai Hari Ini Swab Masal Warga Kabupaten Cirebon

Mulai Hari Ini Swab Masal Warga Kabupaten Cirebon
DILARANG MASUK: Pemerintah Desa Trijaya memasang sepanduk pengumuman melarang dept collector masuk ke wilayah desa untuk menagih utang ke warga, selama masa pandemi Covid-19. FOTO: TATANG AZHARI/RADAR KUNINGAN
0 Komentar

PELAKSANAAN swab test masal di Kabupaten Cirebon akan mulai hari ini, Rabu (13/5). Petugas sudah menyiapkan berbagai keperluan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tes itu. Salah satunya adalah menyiapkan SDM terlatih untuk melakukan swab test kepada pihak-pihak yang masuk dalam kriteria untuk mengikuti tes tersebut.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon Nanang Ruhyana mengatakan pihaknya menargetkan swab test untuk 100 orang tiap harinya sampai kuota reagen habis. “Kapasitas teman-teman yang nanti bertugas untuk pengambilan swab sudah ditingkatkan. Mereka siap kerja. Target awal kita 100 sampel per hari,” ujarnya saat ditemui Radar Cirebon.
Menurut Nanang, untuk tahap pertama, gugus tugas menyediakan 1.000 reagen. “Nanti swab test tidak hanya di rumah sakit saja. Bisa di cceck point, di gugus tugas, atau di puskesmas, atau bahkan di rumah OTG atau ODP. Hasilnya pun bisa diketahui dengan cepat karena semua alatnya ada di kita,” imbuhnya.
Untuk melakukan swab test, petugas mengambil sampel lender dari hidung dan tenggorokan. Setelah selesai, bagian ujung alat yang digunakan untuk mengambil sampel digunting dan dimasukan ke dalam tabung transporter yang kemudian dibawa ke laboratorium pemeriksaan. Cukup cepat. Untuk mengambil satu sampel dibutuhkan waktu hanya sekitar 5 sampai 10 menit.
BEDA RAPID TEST DAN SWAB
Selama ini, untuk mendeteksi seseorang terjangkit virus corona menggunakan dua model tes. Yakni rapid test dan swab test. Keduanya memiliki perbedaan. Rapid test jauh dari akurat. Meski seseorang positif versi rapid test, masih perlu swab test untuk lebih meyakinkan karena swab test lebih akurat.
Daslam rapid test, sampel yang dilakukan adalah sampel darah. Petugas memeriksa virus menggunakan IgG dan IgM yang ada di dalam darah. IgG dan IgM adalah sejenis antibodi yang terbentuk di tubuh saat seseorang mengalami infeksi virus.
Jika di tubuh terjadi infeksi virus, jumlah IgG dan IgM di tubuh akan bertambah.
Tes dengan sampel darah itu dapat memperlihatkan adanya IgG atau IgM yang terbentuk di tubuh. Jika ada, maka hasil rapid test dinyatakan positif ada infeksi. Tapi hasil itu bukanlah diagnosis yang menggambarkan infeksi Covid-19. Untuk mendapatkan hasil rapid test hanya butuh waktu 10-15 menit.

0 Komentar