Target Medali Ada Syaratnya

0 Komentar

CIREBON – Perbasi Kabupaten Cirebon ingin mencatat sejarah pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat. Bukan hanya jadi tim penggembira. Induk organisasi cabor basket itu ingin bawa pulang medali dari pesta olahraga tingkat provinsi tersebut. Kepada KONI, Perbasi menjanjikan raihan perak dan perunggu.
Target ambisius itu disampaikan pelatih tim basket putra dan putri Kabupaten Cirebon, Indra Wahyono serta Slamet saat audiensi dengan Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI Kabupaten Cirebon.
“Target yang kita patok juga sebetulnya untuk memenuhi harapan KONI. Sebab, KONI sudah mewanti-wanti, kalau hanya sekadar lolos saja ke Porda, ya untuk apa?” kata Indra Wahyono.
Ekspektasi tinggi membuat beban di pundak Indra semakin berat. Membawa pulang dua medali dari nomor 5×5 dan 3×3 putra, bukan perkara mudah. Untuk menembus big four Porda saja, butuh perjuangan ekstra keras. Lawa-lawan berat sudah menanti. Perbasi Kabupaten Cirebon butuh lebih dari sekadar keberuntungan untuk menapaki capaian maksimal yang dijanjikan.
Sebagai pelatih, Indra menyadari hal itu. Karena itu, dia berharap, Perbasi mendapat suport yang maksimal dari KONI dan pemerintah agar bisa melakukan banyak terobosan. Hal paling mendasar yang telah ia lakukan adalah dengan menambah jam latihan. “Kalau mau maju, pola yang lama harus ditinggalkan,” katanya.
“Bayangkan, sebelumnya kita hanya berlatih dua kali sepekan. Ya bisa apa kalau begitu saja! Kita tidak akan maju. Pemain sulit berkembang. Hasilnya, tim yang kita bangun tidak maksimal. Makanya, kita tambah dua kali lagi latihan malam. Jadi sekarang kita latihan empat kali. Dua kali siang, dua kali malam,” imbuh pelatih yang akrab disapa Katrol itu.
Katrol menegaskan, target perolehan medali pada Porda 2022 memotivasi dirinya untuk berusaha lebih baik lagi. Menurut dia, banyak materi pemain yang bagus di Kabupaten Cirebon. Usianya masih muda dan bisa berkembang lebih baik lagi.
“Karena itu, kita harus segera bersiap. Benahi skill pemain, lalu bentuk tim yang kuat. Saya optimistis, bisa sukses di Porda,” tandasnya.
Ketua Perbasi Kabupaten Cirebon, Imam Gartina Yuliandri sepakat dengan sang pelatih. Menurut dia, Kabupaten Cirebon bisa memiliki tim basket yang kuat. Syaratnya, dukungan ke Perbasi harus maksimal. “Ada porsi-porsi yang tidak bisa kami kerjakan sendiri,” katanya.

0 Komentar