Untung Puluhan Juta, Bisa Keliling Dunia

0 Komentar

Jadi Jutawan lewat Bisnis Jasa Titip (Jastip)
Bisnis jasa titip atau jastip, belakang menjadi salah satu yang dilirik banyak orang. Apalagi bagi para traveler, bisnis ini bisa dijalankan saat mereka melakukan traveling. Berikut kisahnya.
APRIDISTA RAMDHANI, Cirebon
Hal ini dilakukan Indah Susan sejak tahun 2016. Karena ia kerap bolak-balik antardaerah dan senang mencicipi beragam makanan baru saat melakukan perjalanan luar kota maupun luar negeri, tak sedikit teman di sosial medianya yang kemudian menitip makanan yang ia beli. Lalu ia mulai membuka jastip di tahun 2016 untuk beberapa kota.
“Tahun 2017 baru saya mulai ke luar negeri, karena saya suka traveling juga,” ungkapnya, kemarin.
Awalnya, memang, Indah tak berniat untuk membuat jastip. Namun karena banyak temannya yang meminta oleh-oleh saat ia berpergian, akhirnya sekaligus membuka jastip. “Daripada bawa berat barang bawaan, jadi sekalian simbiosis mutualisme, mereka bisa jastip, aku dapat cuan,” terangnya.
Hingga saat ini, jastip yang ia buka sudah ke-30 negara dan ke semua kota di Indonesia yang pernah ia kunjungi. Kecuali Jayapura dan Papua yang belum pernah ia kunjungi. Dari banyaknnya destinasi tersebut, 70% barang jastip yang banyak dititip adalah camilan makanan dan sisanya seperti kosmetik, juga barang-barang branded.
“Jastip menyesuaiakan perjalanan dan kadang ada beberapa negara yang memang untuk jastip saja, bukan karena aku ingin berlibur ke situ,” ungkapnya.
Pemilik akun @Jastipmamioya ini menyebutkan, pandemi tak berpengaruh ada bisnisnya. Malah, karena banyak orang yang belum bisa bepergian, jastip pun tetap lancar. Dimana, ia terakhir membuka jastip untuk berbagai maknaan dan barang branded dari Turki. Keuntungan yang ia raup setiap perjalanannya pun cukup fantastik.
“Keuntungannya bisa Rp75 juta hingga Rp300 juta tiap perjalanan,” terangnya.
Untuk rate harga jastip per item, ia banderol sesuai dengan cara mendapatkan barang tersebut. Semakin sulit dan langka, maka akan semakin mahal. Sejauh ini, beberapa negara yang paling memiliki minat jastip tertinggi, yakni Arab Saudi, beragam negara di Eropa, dan Jepang.

0 Komentar