Pemkab Ikuti Rakornas untuk Kendalikan Inflasi

Pemkab Ikuti Rakornas untuk Kendalikan Inflasi
0 Komentar

 
INDRAMAYU- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu mengikuti rapat koordinasi nasional (rakornas) yang digelar Kementerian Dalam Negeri.
Rakornas ini sebagai langkah menguatkan komitmen bersama sekaligus menjadi arahan Presiden RI Joko Widodo, dalam kebijakan pengendalian inflasi yang dilakukan pemerintah pusat.
Rakornas yang berlangsung secara virtual turut dihadiri Bupati Indramayu Nina Agustina yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Suwenda didampingi Kepala Bagian Perekonomian Setda Indramayu Iing Kuswara dan Kepala Bidang Perekonomian Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda-Litbang) Kabupaten Indramayu Heriyanto Budi Hermawan, di Indramayu Command Center (ICC), kemarin.
Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian yang memimpin secara langsung jalannya rapat mengatakan, pembahasan mengenai isu inflasi merupakan pembahasan yang sangat penting.
Menurutnya, banyak negara yang mengalami dampak cukup dalam yang diakibatkan oleh inflasi ini sehingga perlu upaya bersama baik pemerintah pusat maupun daerah dalam mengendalikan inflasi.
“Namun bagi Indonesia saat ini pertumbuhan ekonomi yang ditentukan oleh kinerja dari pemerintah pusat dan seluruh stakeholders  di daerah lainnya, mengalami pencapaian pertumbuhan ekonomi dengan angka yang positif yaitu 5,72 persen di kuartal-III, dan ini menunjukkan hasil yang positif,” ucapnya.
Menurut Tito, dengan hasil pencapaian yang positif ini kita harus bersyukur dan berbangga, karena masih banyak negara-negara lain yang inflasinya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Indonesia.
“Ini menunjukkan sesuatu yang bagus dibandingkan dengan Bulan September yang inflasinya 5,95 persen, artinya inflasi kita mengalami penurunan berkat capaian dari hasil kerja sama dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah lainnya,” ujarnya.
Tito berharap, pemerintah daerah agar dapat mengendalikan dan menekan angka inflasi di daerahnya masing-masing, sehingga masalah inflasi ini dapat segera berakhir. (oni/rls) 

0 Komentar