Desa Sumurkondang Open Bidding Perangkat Desa

den-Pendaftaran open bidding perangkat Desa
OPEN BIDDING: Para calon mendaftar open bidding untuk menjadi perangkat desa di Desa Sumurkondang, kemarin. FOTO: DENY HAMDANI/RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Open bidding biasanya dilakukan untuk menjaring pejabat eselon II. Namun kali ini, open bidding justru untuk menjaring perangkat desa. Seperi yang dilakukan Pemdes Sumurkondang, Kecamatan Karangwareng yang tengah melaksanakan open bidding untuk jabatan perangkat desa.
Kuwu Sumurkondang, Heriyanto kepada Radar mengatakan, pihaknya sengaja melakukan open bidding untuk jabatan perangkat desa. “Jadi, ada satu perangkat desa yang pensiun, karena usianya sudah 60 tahun. Makanya, kami lagi cari penggantinya melalui open bidding,” ujarnya.
Heri mengatakan, pihaknya melakukan open bidding agar menghasilkan perangkat desa yang berkompeten. Dia ingin perangkat desa yang pandai dan cekatan.
“Saya tidak ingin perangkat desa yang lamban. Saya kuwunya ingin lari, masa perangkat desanya jalan saja. Nggak sinkron nantinya,” ungkapnya.
Heri mengungkapkan, open bidding jabatan perangkat desa bisa diikuti seluruh warga Sumurkondang tanpa kecuali. “Semua warga mempunyai kesempatan yang sama, baik itu yang merupakan pendukung saya, ataupun bukan semua miliki kesempatan yang sama,” tuturnya.
Heri mengaku, dirinya banyak yang ditawari sejumlah dari warga yang ingin menjadi perangkat Desa. “Banyak juga yang nawarin uang sampai puluhan juta untuk jadi perangkat desa, tetapi saya tolak. Silakan ikut open bidding saja jangan pakai uang,” jelasnya.
Adapun tim seleksinya berasal dari Kecamatan Karangwareng. Karena ini baru pertama, jadi akan melibatkan akademisi untuk menjadi pansel.
Sama halnya dengan open bidding eselon II, Open bidding perangkat desa juga ada berbagai rangkaian tes yang harus dijalani calon perangkat desa. “Ada macam-macam tes dari wawancara sampai tes tulis, juga ada yang akan dilaksanakan pada 4 Juli mendatang untuk tesnya,” ungkapnya. (den)
  

0 Komentar