Dinkes Tracing ke Kluster Apotek

kepala-dinas-kesehatan-kota-cirebon
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr Edy Sugiarto. Foto: Azis Muhtarom/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Dinas Kesehatan Kota Cirebon melakukan tracing ke sebuah apotek. Hal ini dilakukan, menindaklanjuti informasi bahwa ada karyawan apotek setempat yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan dirawat di RS Mitra Plumbon. Bahkan, salah satu dokter yang biasa praktik, dikabarkan juga dirawat di RS Surabaya karena terinfeksi covid.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr H Edy Sugiarto MKes membenarkan tentang informasi salah satu karyawan apotek ada yang terkonfirmasi positif. “Sudah mulai tracing, puskesmas sudah gerak,” ungkapnya.
Edy sudah menyiapkan swab untuk semua karyawan di apotek tersebut. Walaupun karyawannya ada 60, tapi yang di-tracing baru 50 orang. Bahkan, Kadinkes menegaskan semua karyawan wajib swab dan Dinkes sudah menyiapkan swab di BKKBN.
“Sudah disiapkan swab untuk semua karyawan. Swab bisa dilakukan sekarang dan besok. Dan tidak menutup kemungkinan bisa sampai 60. Tapi saat ini baru 50-an,” ujarnya.
Kadinkes juga berharap kepada pemilik apotek untuk bersikap kooperatif. Selain swab, juga dilakukan penyemprotan menggunakan disinfektan. “Walaupun tertutup, tapi harus mau,” tegasnya.
Sementara itu, informasi menyebutkan dua orang karyawan apotek positif covid. Satu orang sedang menjalani perawatan di RS Mitra Plumbon. Karyawan tersebut kesehariannya sebagai asisten apoteker berusia 70 tahun.  Sedangkan satu orang lagi dirawat di RS Cidere Majalengka. (abd)

0 Komentar