CIREBON – Kehadiran Kapal Republik Indonesia (KRI) Dewaruci di Pelabuhan Cirebon menyedot perhatian publik. Bahkan tidak sedikit yang penasaran ingin melihat langsung kapal bersejarah buatan Jerman tahun 1953 tersebut.
Kapal yang bersandar di Pelabuhan Cirebon sejak 28 Februari 2021, tidak hanya didatangi kaula muda, anak-anak, hingga bapak-bapak. Ibu-ibu alias emak-emak juga datang melihat kapal yang sudah berkeliling dunia tersebut. Tentunya sambil foto-foto untuk kenang-kenangan.
Salah satunya ibu-ibu yang tergabung dalam komunitas sepeda. Ada yang sengaja datang langsung sambil foto-foto. Ada remaja putri yang datang sendiri maupun bersama teman-temannya. Bahkan pengunjung yang datang sejak pukul 06.30, menikmati suasana pelabuhan pada pagi hari. Adem dan belum ada terik matahari hingga pukul 08.30.
Tidak hanya itu, pengunjung juga terkesima ketika awak kapal menuip peluit khas TNI AL menjelang apel pagi pukul 08.00.
Kurniasih, warga Kota Cirebon, sengaja datang ke pelabuhan begitu membaca koran Radar Cirebon bahwa KRI Dewaruci berlabuh di Pelabuhan Cirebon. Kabarnya, kapal berlabuh hingga tanggal 3 Maret 2021.
Karena tidak mau menyi-nyiakan kesempatan, dirinya bersama suami dan putrinya berangkat ke Pelabuhan Cirebon pukul 06.30. Kurniasih tahu kapal tersebut sejak SD. “Ini kapal yang familiar sejak saya SD,” ujar Nia, sapaannya.
Nia tidak menyangka, sasat melihat dari dekat KRI Dewaruci, bertemu dengan teman-temannya yang datang bersepeda. Bagi Nia, KRI Dewaruci sungguh luar biasa karena kapal tersebut sudah keliling dunia. Hal ini dibuktikan dengan bendera Negara-negara dunia yang terpasang di atas kapal.
Tidak hanya itu, sejarah KRI Dewaruci telah melahirkan para pelaut yang tangguh. Indonesia sebagai negara maritim dan negara kepulauan, terus mengembeng taruna angkatan laut di laut lepas. Dan KRI Dewaruci hadir untuk melahirkan perwira dan pelaut Indonesia yang andal.
Dirinya sengaja mengajak putrinya karena ingin mengenalkan dunia maritime. Apalagi, ini momen bersejarah, kapal legendaries singgah di Kota Cirebon. “Makanya tidak disia-siakan. Alhanmdulillah bisa melihat langsung kapal bersejarah milik bangsa Indonesia,” pungkasnya. (abd)
Emak-emak Serbu KRI Dewaruci
