Jakarta Hibahkan Mobil Damkar ke Kuningan

mobil-damkar
SUDAH KINCLONG: Setelah dicat ulang, kondisi kendaraan pemadam kebakaran terlihat kinclong kembali meski usia kendaraan sudah uzur.
0 Komentar

KUNINGAN – UPT Damkar Kabupaten Kuningan dalam waktu dekat bakal mendapat bantuan hibah dari Pemprov DKI Jakarta. Hibah yang bakal diterima berupa 2 unit mobil damkar berkapasitas 4.500 liter dan 7.500 liter.
Bantuan hibah ini sudah berproses cukup lama sejak kedatangan Gubernur Anis Baswedan ke Kuningan. Saat ini, pemberkasan administratif masih terus dilakukan pihak Damkar Kuningan.
“Sekarang sedang proses administrasi hibah dari Pemprov DKI Jakarta, walaupun bekas tapi masih layak pakai ya. Ini sebetulnya hasil tindak lanjut saat dulu kunjungan Pak Gubernur Anis Baswedan ke Kuningan,” kata Kepala Damkar Kuningan Khadafi Mufti kepada awak media, kemarin (23/9).
Menurutnya, kendaraan operasional yang dihibahkan seharusnya telah ada di Kuningan sejak Agustus 2021. Namun karena ada beberapa kendala teknis sehingga terpaksa diundur.
“Mudah-mudahan Oktober atau November 2021 sudah bisa diambil, jumlahnya ada 2 unit ya. Kalau tidak salah itu tahun 2012 dan satunya lagi tahun 2015, kalau tidak salah ya itu kapasitas 4.500 liter air dan ukuran besar 7.500 liter air,” bebernya.
Dirinya mengaku, sejauh ini kondisi kendaraan pemadam kebakaran memang masih dapat dipergunakan. Walaupun memang, hampir semua kendaraan sudah berusia cukup tua.
“Semuanya masih bisa dipakai, kita benahi semampu kita. Hanya memang tahun kendaraan sudah tua, masih layak pakai namun penuh kehati-hatian karena kondisi mobil sudah tua,” ucapnya.
Dia menyebutkan, sebanyak 5 unit kendaraan operasional itu terdiri dari 1 mobil water supply dan 4 mobil damkar. Ketika baru menjabat sebagai pimpinan Damkar Kuningan, ada beberapa kendaraan yang tidak bisa beroperasi.
“Dulu saat saya baru masuk di sini (Damkar Kuningan, red), memang ada yang tidak jalan. Namun kita rehabilitasi semuanya dari Pak Bupati anggarannya, sekarang sudah bagus semua bisa beroperasi lagi. Ke depan rencana Pak Bupati akan membuka 2 posko pelayanan di wilayah Luragung dan Cilimus,” imbuhnya.
Dia menjelaskan, kaitan dengan hibah 2 unit mobil damkar kini tinggal menunggu berkas acara serah terima dari Setda Pemprov DKI Jakarta. Setelah itu menentukan waktu kapan kendaraan operasional itu akan diambil.
“Jadi hibah ini dari hasil pembahasan sudah lama, hampir 70 persen rampung tinggal menunggu berita acara yang ditandatangani oleh Setda Provinsi DKI Jakarta. Kemudian ditandatangani pula oleh Pak Bupati, jadi tinggal menunggu waktunya saja kapan akan diambil. Ini kita urus sendiri atas perintah dari Pak Bupati, semoga bisa segera terealisasi,” ungkapnya.

0 Komentar