CIREBON – Ruas Tol Kanci-Palimanan terpantau padat sejak Minggu (2/8). Kepadatan terjadi akibat faktor arus balik Idul Adha, karena para pemudik kembali berbondong-bondong menuju Ibu Kota Jakarta.
Seperti yang terlihat dari titik pantau di atas Flyover Desa Penpen, Kecamatan Mundu sekitar pukul 23.30 WIB tadi malam. Berbagai jenis kendaraan menyemut menuju Jakarta. Kontras sekali dengan jalur sebelahnya yang terlihat lengang.
Rupanya, kondisi tersebut sudah terjadi sejak pukul 15.00 WIB. Keterangan tersebut disampaikan Kasi Pelayanan Lalu Lintas Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) Ami Armando saat dihubungi Radar. Dijelaskannya, untuk arus balik saat ini puncaknya terjadi pada hari ini (kemarin, red).
“Mulai terjadi peningkatan sore ini (kemarin, red). Detail angkanya belum selesai kita input, besok kemungkinan baru selesai,” ujarnya.
Ditambahkan Ami, sampai saat ini, arus lalu lintas masih normal. Pihaknya pun tidak ada rencana untuk melakukan oneway atau contra flow untuk mengurai kepadatan tersebut.
“Tidak sampai kontraflow. Itu nanti ranahnya teman-teman dari kepolisian,” imbuhnya.
Salah seorang warga sekitar yang ditemui Radar, Kasa menuturkan, sudah sejak sore hari, ia melihat kepadatan di ruas tol arah Jakarta tersebut. “Sudah sejak sore padatnya. Habis isya lebih panjang kendaraannya,” ucapnya.
Sementara itu, berdasarkan data ASTRA Tol Cipali, peningkatan arus dimulai sejak Kamis (30/7) dengan total 58.869 kendaraan. Kemudian Jumat (31/7) total 46.666 kendaraan, Sabtu (1/8) 40.939 kendaraan. Untuk hari Minggu, belum ada data full.
Terpisah, Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif mengatakan, dalam Idul Adha KAI DAOP 3 menjalankan beberapa KA untuk memenuhi kebutuhan masyarakat untuk libur Lebaran.
Beberapa KA jarak jauh yang beroperasi selama libur hari raya, antara lain KA Argo Dwipangga, KA Taksaka, KA Sembrani, dan KA Bima. “Semua tiket KA komersial jarak jauh yang dibuka sold out,” jelasnya.
Meski tiket sold out, namun KAI tetap menerapkan protokol kesehatan. Dari tiket yang dijual selama Idu Adha, KAI hanya menjual 70% kursi dari kapasitas seat per gerbongnya. Protokol kesehatan bagi penumpang yang berpergian jarak jauh juga tetap diterapkan.
Arus Balik Hari Raya Idul Adha Padat
