Hadir Sejak Tahun 80-an, Brassco Gallery Tembus Kancah Internasional

apr-box-brassco (2)
TELATEN: Budhi Brassco membuat lukisan relief logam pesanan pelanggannya. Selain menjadi ikon daerah, karya-karyanya sudah menembus pasar Amerika, Denmark, Inggris, Taiwan, Jepang, India dan Malaysia. FOTO: APRIDISTA SITI RAMDHANI/RADAR CIREBON
0 Komentar

Hadir Sejak Tahun 80-an, Brassco Gallery Tembus Kancah Internasional*Pelukis Tugu Udang Balaikota dan Tugu Ikan Dewa CilimusMembuat lukisan relief logam bukanlah pekerjaan gampang. Butuh kehati-hatian tingkat tinggi. Dan inilah yang dilakoni Brassco Gallery sejak tahun 80-an. Produksi yang masih mempertahankan aspek tradisional ini, sudah membuktikan kehebatannya. Banyak karyanya yang menjadi ikon daerah.APRIDISTA SITI RAMDHANI, CirebonJIKA melintas di Balaikota Cirebon, kita akan melihat tugu udang yang merupakan simbol dari Kota Cirebon. Kemudian ada tugu ikan dewa di Cilimus yang juga terbuat dari logam kuningan.
Ya, setidaknya dua ikon yang merupakan relief dari logam kuningan ini, adalah buatan Brassco Gallery. Hadir sejak tahun 80-an, kini Brassco Gallery dinakhodai oleh Budhi Brassco.
Kepada Radar, Budhi menjelaskan lukisan relief merupakan karya yang dibuat di atas lembaran plat logam kuningan, dengan membentuk satu objek tertentu, dikerjakan secara manual handmade. Dengan motif dan detail tertentu, menjadikan karya seni ini memiliki tingkat kehati-hatian yang tinggi.
“Keluarga besar kami mempertahankan karya ini, turun temurun,” terangnya, kemarin.
Dalam proses pembuatan karya seni ini, dimulai dengan tahap awal konsep design. Kemudian proses penyekatan design pada logam. Lalu penimbulan reliefisasi membentuk dimensi timbul.
Pengetrokan pun dilakukan di luar objek design. Setelah itu, dicuci memakai pembersih logam. Barulah dilakukan coating. Proses outline pun dilakukan untuk mempertegas garis objek dengan tinta permanen.
“Proses terakhir dilakukan finishing dengan mengatur gradasi terang gelap dan melukis background,” ungkapnya.
Backgorund yang turut dilukis menjadi salah satu kelebihan dari karya relief yang disuguhkan Brassco Gallery. Karena biasanya, untuk sebuah karya serupa hanya dibarengi dengan background gelap.
Selain pangsa pasarnya end user, peminat karya Brassco Gallery juga terdiri dari corporate dan BUMN. Banyak juga yang menjadikan souvenir. Karena dibuat dengan tradisional, dengan jumlah pegawai inti lima orang. Semuanya merupakan anggota keluarga Brassco.
Proses pengerjaan pun berkisar dari delapan hari untuk ukuran souvenir. “Proses pengerjaan tergantung karya dan ukuran,” terangnya.

0 Komentar