Kabar Penemuan Bayi: Puluhan Pengadopsi Datangi Puskesmas

PCR-FK-UGJ
Petugas Laboratorium FK-UGJ memeriksa sampel swab pasien Covid-19. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Penemuan sosok bayi perempuan dalam kondisi sehat di Desa Jatianom, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, membuat geger warga. Sosok bayi dengan berat 3 kg dan panjang 47 cm itu, kini menjalani perawatan di Puskesmas Bunder. Kabar tersebut langsung membuat puluhan orang berdatangan ke Puskesmas Bunder, ingin mengadopsi bayi tersebut.
“Kondisi bayi normal dan sehat. Sudah lebih dari sepuluh orang ingin mengadopsi bayi tersebut. Mereka mengaku tahu dari media sosial facebook,” kata salah satu perawat di Puskesmas Bunder.
Meski banyak yang datang ingin mengadopsi, pihak puskesmas tidak mau memberikan bayi tersebut. Hal itu karena khawatir pihak keluarga atau orang tua bayi, datang ingin merawatnya. “Kita rawat dulu di puskesmas,” ujarnya.
Namun, sampai berita ini ditulis, pihak kepolisian masih belum menemukan petunjuk identitas orang tua yang tega membuang bayi tersebut. Kapolsek Susukan, AKP Sumarjono mengaku, fokus terhadap penemuan dan keselamatan sang bayi.
“Sementara belum ada yang dicurigai siapa yang membuang bayi tersebut. Kita fokus penemuan. Dari ari-ari bayi, kita menduga persalinan belum lama, kemungkinan dini hari. Persalinannya juga dilakukan sendiri karena ada memar di paha dan pelipis bayi. Tapi, alhamdulillah sehat bayinya dan sudah bisa diberi susu,” papar Kapolsek.
Pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap dua saksi, yakni aparat desa setempat dan yang menemukan bayi tersebut. Hasil keterangan saksi, penemuan bayi berawal ketika Muhamad Rodli mencari jantung pisang di pekarangan kosong.
“Dia menemukan bayi di bawah pohon pisang yang terletak di dalam kardus. Begitu ditemukan, bayi masih hidup, sehingga langsung dibawa ke bidan Eli yang kebetulan rumahnya tidak jauh dari lokasi kejadian,” kata Kapolsek.
Sampai di rumah bidan Eli, sang bayi langsung diurus sesuai dengan standar. Bayi juga diperiksa kesehatannya. Tidak lama kemudian pihak Polsek Susukan mendatangi rumah bidan Eli. Setelah dipastikan sehat, bayi kemudian dibawa ke Puskesmas Bunder.
“Posisi bayi sekarang dirawat di Puskesmas Bunder. Kita pastikan Bayi sehat dan yang mau mengadopsinya juga banyak, mereka pada datang ke puskesmas. Cuma, biar bayi sehat dulu kondisinya,” pungkasnya. (cep/mid)

0 Komentar