RSDGJ Hanya Sanggup Tangani 96 Pasien

gedung-baru-rsdgj
Gedung Instalasi Gawat Darurat RSDGJ. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Fasilitas ruang perawatan dan Covid-19 di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati, ditambah kapasitasnya. Mengingat, saat ini kondisi 76 bed ruang perawatan Covid-19, sudah overload dan bahkan sudah ada antrean waiting list calon pasien yang hendak dirawat.
Hal ini terungkap dalam rapat Koordinasi Satgas Covid-19 Kota Cirebon yang terdiri dari unsur internal Pemkot dan DPRD Kota Cirebon, Rabu (25/11).
Sekretaris Daerah Kota Cirebon yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-29 Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi menjelaskan, dari 76 ruang perawatan tersebut, 20 ruang tambahan dinyatakan sudah ready untuk ditempati.
“Tadi kesanggupan dari pihak RSDGJ, yang sudah ready saat ini menjadi 96 bed. Tapi kita dorong agar sampai akhir November bisa ada penambahan lagi 60 bed. Sehingga bisa menampung 150-an pasien yang membutuhkan perawatan maupun isolasi,” ungkapnya.
Apalagi, kata dia, dari pemaparan direktur RSD Gunung Jati bahwa untuk ruang perawatan Prabu Siliwangi yang terdiri dari empat lantai, baru satu lantai yang disanggupi untuk penambahan ruang perawatan khusus Covid-19, yang sebanyak 20 bed tersebut.
Ruang-ruang perawatan pada lantai dua hingga lantai empat diharapkan dapat segera difungsikan untuk kondisi darurat seperti sekarang ini. Tapi tentu juga tetap memperhatikan standar keamanan dan keselamatan para nakes dan lingkungan sekitarnya.
Makanya, ruang perawatan Prabu Siliwangi yang berada di area zona infraksius bagian belakang RSUD Gunung Jati, dapat dioptimalkan untuk itu. Sedangkan area bagian depan dapat tetap berjalan menangani pasien umum lainnya, yang juga tidak boleh diabaikan pelayanannya.
Selain itu, pihaknya juga akan berupaya meningkatkan koordinasi antar wilayah. Karena, faktor perbatasan juga menjadi salah satu hal yang perlu dibicarakan, agar penanganan covid di Kota Cirebon dengan daerah tetangga memiliki chord yang sama.
“Karena fasilitas kesehatan rujukan Covid-19 di Kota Cirebon selama ini juga tidak sedikit menangani pasien yang berasal dari daerah lain,” tuturnya.
Selain itu, melihat tren penambahan kasus terkonfirmasi positif yang terus meningkat saat ini, satgas juga akan mengaktifkan kembali sosialisasi, edukasi, memberikan imbauan ke masyarakat, termasuk penegakan disiplin.

0 Komentar