ASN Setda Majalengka Swab Masal

ASN Setda Majalengka Swab Masal
SWAB MASAL: ASN Setda Majalengka mengikuti swab masal kemarin.
0 Komentar

MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten Majalengka terus melakukan swab masal. Ini dilakukan pasca meningkatnya jumlah terkonfirmasi positif. Kali ini sebanyak 50 ASN di lingkungan Setda Majalengka mengikuti swab masal, Selasa (11/8).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka H Alimudin SSos MM MMKes mengatakan, pihaknya sudah melaksanakan swab masal di beberapa lokasi.
“Kali ini berlaku di lingkungan Pemkab Majalengka. Swab ini untuk mengindentifikasi kasus-kasus positif covid-19 dan memenuhui target 1 persen dari jumlah penduduk. Meski kita sudah melakukan swab dari dulu tapi jumlahnya masih kurang,” jelasnya.
Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd menambahkan, swab massal ini dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 khususnya di lingkungan Pemkab Majalengka. Sekaligus untuk mengantisipasi terjadinya kluster kantor Sekretariat.
“Sebelumnya juga telah dilakukan pengambilan sampel swab untuk 60 staf, dan 45 staf di lingkungan Bupati dan wakil Bupati dan alhamdulillah saya negatif,” tegasnya.
Dia menegaskan, swab massal wajib bagi para kepala dinas, di lingkungan Bupati dan Wakil Bupati, para staf, ajudan dan semua para pejabat di lingkungan pendopo. Itu setelah berkaca pengalaman dari gedung sate atas arahan gubernur maka semua staf di gedung Pendopo wajib dilakukan pengambilan sampel swab.
Dia mengatakan, pihaknya masih akan melakukan maping untuk memutus mata rantai covid-19 di lingkungan Pemda Majalengka. Saat ini untuk pasien positif Covid-19 dengan kasus tanpa gejala (OTG) bisa langsung isolasi di rumah selama 14 hari.
“Tidak rumit seperti dulu, untuk OTG positif sekarang bisa langsung isolasi diri 14 hari. Kecuali yang memiliki penyakit parah,” tandasnya. (ono)

0 Komentar