CIREBON – Semangat Ali Nurrahman tidak pernah kendur. Meski semua kejuaraan yang akan dia ikuti batal digelar, petembak Kabupaten Cirebon anggota pemusatan latihan nasional (pelatnas) itu tetap fokus menjalani program latihan di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta Pusat.
Pelatnas menembak beranggotakan 10 atlet. Sebelum pandemi virus Corona, mereka dipersiapkan oleh PB Perbakin menuju Olimpiade Tokyo. Sepanjang tahun ini, para petembak rencananya akan mengikuti kejuaraan internasional yang menjadi ajang kualifikasi Olimpiade. Antara lain, test event Olimpiade Tokyo, Jepang (16-26 April), Kejuaraan Dunia ISSF di Muenchen, Jerman (2-9 Juni), dan pemusatan latihan di Hannover, Jerman, pada Juli mendatang.
Semua agenda itu dibatalkan oleh Federasi Olahraga Menembak Internasional (ISSF) akibat pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai.
Meski kejuaraan dibatalkan, PB Perbakin tetap melaksanakan pelatnas di masa pandemi. Para atlet hanya mendapatkan libur sejenak saat Idul Fitri. Ali Nurrahman yang sempat pulang kampong, kini telah kembali ke Senayan.
“Saya harus tetap fokus. Memanfaatkan waktu sebaik mungkin selama di pelatnas,” kata Ali kepada Radar Cirebon.
Ali salah satu petembak muda di pelatnas. Usianya baru 19 tahun. Tahun ini dia lulus dari SMAN 1 Sumber. Karena itu, kesempatan masih sangat terbuka lebar untuk dia. Terlebih, selain Olimpiade, PB Perbakin punya rencana lain untuk para petembak muda.
Mereka juga dipersiapkan menuju Youth Olympic Games (YOG) 2022 yang akan berlangsung di Senegal. Ali tampaknya punya cukup kesempatan untuk bermain di ajang ini. “Kalau kesempatan itu datang, tentu saya tidak akan menyia-nyiakannya,” ucapnya.
Tapi, tugas Ali bukan hanya menyandang nama bangsa. Dia juga andalan bagi daerahnya. Prestasi Jawa Barat dan Kabupaten Cirebon juga ada di pundaknya. Dia diharapkan tampil maksimal saat memperkuat kontingen Jawa Barat pada PON XX/2021 di Papua dan kontingen Kabupaten Cirebon pada Porda Jabar XIV/2022.
Ketua Harian Perbakin Kabupaten Cirebon, Ali Mashar mengatakan, pihaknya tidak khawatir performa Ali Nurrahman menurun selama masih berada di pelatnas. “Di pelatnas, program latihannya tentu lebih mengena. Fasilitasnya lebih bagus. Kita tidak perlu cemas, potensi Ali pasti berkembang,” ujarnya. (ttr)
Atlet Cirebon Berpeluang Tampil di Olimpiade Junior 2022
