Jagoan Baru Akhirnya Lahir

Jagoan Baru Akhirnya Lahir
TERCEPAT: Fabio Quartararo jadi yang tercepat di GP Andalucia pada balapan MotoGP 2020. --FOTO: DAVID CLARESS/AP PHOTO
0 Komentar

ANDALUSIA – Akhir musim lalu, rider Petronas Yamaha, Fabio Quartararo sudah menyatakan diri menjadi penantang sang juara bertahan, Marc Marquez. Setelah pekan lalu menjadi juara untuk kali pertama di MotoGP, tadi malam (26/7), El Diablo -julukan Quartararo- kembali tampil sebagai pemenang di GP Andalusia. Sayang, dalam gelaran ini, The Baby Alien -julukan Marquez- absen akibat cedera.
Tidak hanya Marquez yang dibuat terbelalak. Dalam duel di Sirkuit Jerez, rider berpaspor Prancis itu juga mengalahkan Maverick Vinales (posisi kedua) dan Valentino Rossi (posisi ketiga) di lap terakhir.
Sejak race dimulai, Quartararo, Vinales, dan Rossi sejatinya telah memimpin di tikungan pertama. Sayangnya, Vinales yang sudah mulus di tikungan pertama melakukan kesalahan di turn terakhir lap pertama. Kesempatan itu dimanfaatkan Rossi untuk menyalip ke posisi runner-up.
Sodokan gas sang raja kualifikasi, Quartararo, makin beringas. Ia mulai menjauh hingga di lap ketiga. Ia dan Rossi mulai berjarak 1,4 detik. Belajar dari kesalahan pertama, Vinales mulai memainkan kecepatannya lebih bagus, sayang ia gagal melewai The Doctor, julukan Rossi.
Filosofi membalap kencang tanpa melihat ke belakang terus dilakukan Quartararo. Alhasil, di lap keenam, El Diablo unggul hingga 2,8 detik dengan Rossi. Duo pabrikan Yamaha terlihat kesulitan untuk menyamai kecepatan pemain tim satelit tersebut.
Top Gun -julukan Vinales- mulai mengalami inkonsistensi di lap sembilan. Rekan senegara Marquez itu sempat disalip Jack Miller. Beruntung, ia bisa menyalip Miller di tikungan terakhir dan merebut posisi ketiga. Sementara Rossi mulai membuka jarak dengan Vinales hingga 0,6 detik.
Kursi podium ketiga yang tengah direbut Vinales memang terus diganggu. Pecco Bagnaia di tikungan delapan. Di lap 11, Vinales kemudian disalip Miller dan Franco Morbidelli untuk berada di posisi enam.
Sama halnya dengan Rossi. Pada lap ke-12, ia disalip mantan muridnya, Bagnaia di lap 12. Selain Bagnaia, Rossi juga ditekan muridnya yang lain di VR46 Academy yang memperkuat Petronas Yamaha Franco Morbidelli.
Dewi Fortuna masih memihak kepada Rossi. Satu per satu kuda besi para muridnya mengalami masalah. Ya, prototipe M1 yang ditunggangi Morbidelli mengalami kendala teknis dan gagal melanjutkan race di lap ke-17.

0 Komentar